Cara Enak Dijamin Cepat Kaya-Buktikan.!!

Oleh Unknown

Bagikan :

Tweet

Ritual seks pesugihan adalah jawabannya,sebuah persyaratan bagi siapa pun orang yang menginginkan kebahagiaan berupa harta berlimpah dalam sekejap dengan cara -cara cepat,instan dan "enak" kata orang.

Mungkin sudah banyak yang tahu tentang ritual mencari pesugihan semacam babi ngepet dan sebagainya yang dilakukan orang di Gunung Kemukus. Namun ada ritual yang aneh satu lagi di gunung ini yaitu ritual seks di gunung kemukus,sebuah ritual mesum dan yang parahnya lagi yang dilakukan adalah berhubungan seks dengan pasangan tidak sah.

Seperti apa cerita nya? Ritual mesum seks terbuka seperti bokep ini banyak juga dilakukan oleh orang-orang yang mencari jalan pintas untuk menjadi kaya, bahkan lebih pintas sdan dahsyat dari Bisnis Online sebagai internet marketing seperti saya dsan juga sahabat blogger tentunya. Bagaimana sebenarnya ritual seks gunung kemukus ini bisa menjadi semacam tata cara dan menjadi semacam tradisi yang sesat?

 

Gunung Kemukus terletak di Desa Pendem, Kecamatan Sumber Lawang, Kabupaten Sragen, 30 km sebelah utara Kota Solo. Untuk mencapai daerah ini tidak terlalu sulit, dari Solo bisa naik bus jurusan Purwodadi dan turun di Belawan (di sebelah kiri jalan akan kita temukan pintu gerbang yang bertuliskan “Daerah Wisata Gunung Kemukus”) dari sini bisa naik ojek atau berjalan kaki menuju tempat penyeberangan dengan perahu.

Diketahui sejak penggenangan Waduk Kedung Ombo, Gunung Kemukus menjadi seperti sebuah "pulau" tetapi pada waktu musim kemarau air akan surut dan praktis kita tidak memerlukan lagi jasa penyeberangan. Gunung Kemukus identik sebagai kawasan wisata Ritual seksualitas karena di tempat ini orang bisa sesuka hati mengkonsumsi seks bebas dengan alasan untuk menjalani laku ritual ziarahnya, itulah syarat kalau mereka ingin kaya dan berhasil dalam waktu sekejap.

Ada semacam prosesdur aneh sdan tidak resmi yang diwajibkan bahwa setiap peziarah harus berziarah ke makam Pangeran Samudro sebanyak 7 kali yang biasanya dilakukan pada malam Jum’at Pon dan Jum’at Kliwon atau pada hari-hari dan bulan yang diyakhini baik, melakukan hubungan seksual atau ritual seksual dengan seseorang yang bukan suami atau istrinya (mereka boleh membawa pasangannya sendiri atau mungkin bertemu di sana). Hmmmmm,mantap ya..!!... dari sini aja sudah kelihatan gak benernya nih ritual secara agama dsan etika kita sebagai negeri beragama.

Mari kita ikuti  cerita ritual seks dsi gunung kemukus untuk cari kekayaan ini.konon sejarahnya, meskipun masih ada yang menganggapnya hanya sebuah legenda rakyat daerah. Dikisahkan tentang adsa seorang Pangeran dari kerajaan Majapahit yang bernama Pangeran Samudro (ada yang menyebut bangsawan ini berasal dari Majapahit, ada pula yang menduga dari zaman Pajang), Pangeran Samudro ini jatuh cinta kepada ibunya sendiri (Dewi Ontrowulan). Ayahanda Pangeran Samudro yang mengetahui hubungan anak-ibu tersebut menjadi murka dan kemudian mengusir Pangeran Samudro.


Dalam kesendirian dan kesepiannya, Pangeran Samudro mencoba melupakan kesedihannya dengan melanglang buana, akhirnya ia sampai ke Gunung Kemukus. Tak lama kemudian sang ibunda menyusul anaknya ke Gunung Kemukus untuk melepaskan kerinduan dsengan cara ritual seks aneh. Wah ibu dan anak sama bejatnya nih..!!. Namun sial, sebelum sempat ibu dan anak ini melalukan hubungan intim layaknya suami isteri, penduduk sekitar memergoki mereka berdua yang kemudian merajamnya secara beramai-ramai hingga keduanya tewas mengenaskan.

Keduanya kemudian dikubur oleh masyarakat setempat dalam satu liang kubur di gunung itu juga. Namun menurut cerita, sebelum menghembuskan nafasnya yang terakhir Pangeran Samudro sempat meninggalkan sebuah pesan yaitu kepada siapa saja yang dapat melanjutkan hubungan suami-istrinya yang tidak sempat terlaksana itu akan terkabul semua permintaannya.

Konon selengkapnya ia berujar demikian, "Baiklah aku menyerah, tapi dengarlah sumpahku. Siapa yang mau meniru perbuatanku , itulah yang menebus dosaku dan aku akan membantunya dalam bentuk apapun".

Bagaimana sahabat?Yang jelas Anda jangan ikuti jejaknya ya, karena pasti akan mengalami akibat tragis seperti Pangeran Samudro yang bejat itu. Buktinya tempat itu menjadi bejat juga sampai sekarang, menjadi tempat operasi para wanita malam dengan alasan menjadi peziarah untuk melakukan Ritual seks di gunung kumukus






 

Tag : kontroversi